Poin-Poin Penting Dalam Membuat Analisa Harga Penawaran
Poin-Poin Penting dalam membuat Analisa Harga Penawaran yang perlu diketahui Para kontraktor ketika ingin mengikuti lelang atau tender
Walaupun tidak tertulis di dalam dokumen tender pemerintah, Ketika anda akan mengisi Analisa Harga Satuan Penawaran harap di perhatikan poin-poin penting yang akan mempengaruhi Penawaran anda.
Berikut poin-poin Penting ketika membuat penawaran harga yang harus anda perhatikan dan jangan sampai keliru :
- Harga Upah Minimal Sama Dengan UMK atau UMR
- Harga BBM harus mengacu Peraturan Daerah tentang harga BBM industri
- Total Harga Penawaran terkoreksi tidak boleh melebihi total harga HPS
Penjelasan:
HARGA UPAH
Penting di ketahui bahwa dalam menentukan harga upah dalam membuat penawaran tidak boleh kurang dari Upah Minimal Kabupaten/Kota (UMK) atau Upah Minimal Provinsi (UMP) di mana lokasi pekerjaan tersebut berada. Jika Harga Upah yang anda tawarkan dibawah harga UMR dimungkinkan penawaran anda digugurkan.
Penentuan besaran upah ketika anda membuat penawaran harga harus mengacu kepada Upah Minimal dilokasi Pekerjaan.
Jika pekerjaan tersebut berada di Kabupaten/Kota mengacu kepada Upah Minimal Kabupaten/Kota (UMK) itu sendiri, tetapi jika paket tersebut berada di 2 kabupaten/kota sebaiknya UMK masing-masing kabupaten/kota tersebut dijumlahkan dan di bagi dua, dapatlah rata-rata UMK gabungan.
Contoh : Kabupaten A UMKnya 2700.000 dan Kabupaten B UMKnya 2650.000, Maka Upah gabungannya adalah : (2700.000+2650.000)/2 = 2675.000 (UMK gabungannya)
Begitu juga jika lokasi paket berada di 3 kabupaten atau 4 kabupaten dan seterusnya, rumus yang dipakai sama dengan yang diatas.
Alternatif lain jika lokasi paket berada di banyak kabupaten, selain menggunakan cara perhitungan diatas anda juga dapat menggunakan Upah Minimal Provinsi (UMP) jika lokasi pekerjaan tersebut antar kabupaten dalam satu provinsi.
HARGA BBM
Penting di ketahui bahwa dalam menentukan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Para kontraktor harus mengacu kepada Harga BBM Industri sesuai Zona lokasi proyek itu berada.
Jika didalam penawaran anda, harga BBM dibawah harga BBM Industri dimungkinkan penawaran anda digugurkan.
Mengacu Surat Edaran BPH Migas No.613/07/Ka/BPHMigas/11/2010 dalam rangka pendistribusian BBM Subsidi agar tepat sasaran maka bahwa transportasi darat yakni kendaraan bermotor atau alat-alat berat yang digunakan untuk menunjang kegiatan industri (antara lain industri: baja, mobil, motor, semen dan rokok), pertambangan, pembangkit listrik, proyek konstruksi, kehutanan, perkebunan, bukan usaha kecil, tidak termasuk Konsumen Pengguna bahan bakar minyak bersubsidi.
TOTAL HARGA
Apabila total harga penawaran terkoreksi dan/atau harga penawaran terkoreksi masing-masing lingkup pekerjaan melebihi total nilai HPS dan/atau harga HPS masing-masing lingkup pekerjaan
yang ditetapkan, penawaran dinyatakan Gugur.
Demikian artikel singkat tentang Poin-Poin Penting dalam membuat Analisa Harga Penawaran ini, semoga bermanfaat bagi para kontraktor ketika melakukan penawaran atau mengikuti suatu tender. Kurang lebinya artikel ini saya mohon maaf. Trima kasih.