Metode Pelaksanaan Pekerjaan Telford (Lapis Pondasi Telford)
Lapisan Pondasi Telford
Asumsi :
Pekerjaan dilakukan secara manual, untuk pengembalian kondisi
Lokasi pekerjaan, menyebar disepanjang jalan
Kondisi jalan, sedang-baik
Jam kerja efektif perhari 7 jam
Factor susut bahan
Batu Fk1 1.20
Pasir Fk2 1.25
Tebal Padat:
Batu T1 0.10 M
Pasir T2 0.05 M
Metode Pelaksanaan :
Pemakian Bahan, Alat dan tenaga
Alat :
Alat bantu :
Tenaga
Produksi menentukan
Kapasitas produksi 40 M’/hari = 100 M2
Kebutuhan tenaga :
Telford adalah salah satu jenis Pekerasan Lapis Pondasi Bawah yang sudah sering kita kenal dan temui pada ruas-ruas jalan yang di bangun di masa lalu. selain murah pekerjaan ini dapat dikerjakan secara manual oleh tenaga kerja dengan alat yang sederhana pula.
Mengikuti perkebanganan jaman dan melihat beban kendaraan yang meningkat pula strutur pondasi telford ini mulai tidak digunakan lagi dan di ganti dengan perkerasan berbutir atau lapis pondasi agregat dan perkerasan beton (rigid) dengan pertimbangan perkerasan ini mampu untuk mendukung beban-benan kendaraan yang lebih besar dan lalulintas yang semakin padat.
Berikut tahapan-tahapan pelaksanaan pekerjaan pondasi telford:
Lapisan pondasi telford merupakan lapisan Pondasi, satuan Pembayaran M3Asumsi :
Pekerjaan dilakukan secara manual, untuk pengembalian kondisi
Lokasi pekerjaan, menyebar disepanjang jalan
Kondisi jalan, sedang-baik
Jam kerja efektif perhari 7 jam
Factor susut bahan
Batu Fk1 1.20
Pasir Fk2 1.25
Tebal Padat:
Batu T1 0.10 M
Pasir T2 0.05 M
Metode Pelaksanaan :
- Pasir dihampar setebal 5 Cm Padat, Pemadatan dengan cara disiram air
- Batu ukuran 10/15 disusun berdiri dan dikunci batu 5/7 + 3/4 cm sehingga tersusun rapi, rapat dan kokoh, dipadatkan menggunakan Three Whell Roller.
- Selama pemadatan sekelompok pekerja melakukan perapian, sehingga susunan batu dalam kondisi rapid an kokoh serta rata permukaannya.
Pemakian Bahan, Alat dan tenaga
- Bahan Dalam 1 m3
- Batu pecah ukuran 10-15 = 0.0840 M3
- Batu pecah ukuran 5-7 cm = 0.0180 M3
- Pasir Urug = 0.0630 M3
Alat :
- Three Whell Roller
- Kecepatan rata-rata alat V = 1 Km/Jam
- Lebar efektif b = 1.50 M
- Jumlah Lintasan n = 8 lintasan
- Faktor efisiensi alat Fa = 0.68 Baik sekali-Buruk
- Kapasitas produksi Q = 127.50 M2
- Koefesien alat = 0.0078 Jam
Alat bantu :
- Gerobak
- Pungki
- Cangkul
- Sekop
Tenaga
Produksi menentukan
Kapasitas produksi 40 M’/hari = 100 M2
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja = .... Orang
- Tukang = .... Orang
- Mandor = .... Orang